Menjadi mahasiswa merupakan salah satu cara istimewa untuk mendalami bidang ilmu yang anda suka termasuk juga untuk mengembangkan keterampilan anda. Tak hanya itu, masa kuliah juga menjadi jembatan sebelum anda memulai untuk meniti karir. Jika anda ingin menjadi mahasiswa maka anda wajib untuk mengetahui apa saja jalur masuk untuk kuliah.
Mengapa hal itu harus anda lakukan? Karena hal ini sangat penting untuk mengetahui apa saja jalur masuk kuliah di PTN, PTS, ataupun sekolah kedinasan agar anda tidak ketinggalan informasi tersebut.
Yuk simak informasi mengenai apa saja jalur untuk masuk kuliah di Indonesia agar anda tidak ketinggalan. Sekalipun anda sudah memiliki kampus impian namun tidak ada salahnya untuk menyiapkan rencana yang lainnya, bukan?
Apa Saja Jalur Untuk Masuk Kuliah Di Indonesia?
Jalur SNMPTN (Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi di Indonesia)
Jika anda merupakan siswa kelas XII (dua belas) dari SMA/MA/SMK atau sederajat dengan akreditasi baik dan memiliki keinginan untuk masuk ke PTN (Perguruan Tinggi Negeri), maka jalur undangan atau SNMPTN sangat layak untuk anda coba.
Anda tidak perlu repot mempersiapkan diri untuk mengikuti ujian masuk. Karena pada jalur SNMPTN menilai kelayakan calon mahasiswa berdasarkan keunggulan akademik nya.
Kalau anda memiliki nilai raport yang bagus selama semester satu hingga semester 5, serta jika memiliki riwayat prestasi yang dapat dibuktikan, maka anda dapat mendaftar melalui jalur SNMPTN.
Jika anda masuk dalam kualifikasi dan berminat untuk mendaftar SNMPTN maka anda perlu menghubungi panitia SNMPTN di sekolah anda jika ingin mendaftar.
Selanjutnya, anda akan memperoleh NISN serta password yang bisa anda gunakan untuk login ke website SNMPTN. Kemudian sistem akan memberitahukan apakah anda bisa mendaftar atau tidak berdasarkan hasil pemeringkatan nilai anda.
Nah, jika anda masuk di dalam pemeringkatan nilai tersebut artinya anda bisa melanjutkan mengisi biodata, memilih jurusan, serta mengunggah foto dan dokumen. Pendaftaran SNMPTN ini tidak akan dipungut biaya sama sekali.
Akan tetapi yang perlu menjadi perhatian anda adalah anda bisa memilih 3 jurusan dengan satu di antaranya adalah PTN di kota asal anda. Namun, jika anda hanya memilih satu jurusan maka anda bebas memilih PTN dimana pun.
Jalur masuk perguruan tinggi tanpa tes ini hanya bisa diikuti oleh siswa yang lulus pada tahun tersebut. Misalnya, jika anda lulus di tahun 2022, maka anda hanya dapat mengikuti SNMPTN tahun 2022 saja.
Untuk peluang masuknya, kuota untuk SNMPTN yaitu sebesar minimal 20% dari total mahasiswa S1 reguler di jurusan tersebut. Misalnya, S1 pariwisata di UGM menerima 100 mahasiswa, maka setidaknya sekitar 20 di antaranya masuk dari jalur SNMPTN. Namun jumlah tersebut bisa lebih dan tidak akan kurang dari itu.
Jalur SBMPTN (Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi di Indonesia)
Jalur kedua yang bisa anda ikuti untuk dapat masuk PTN yaitu melalui UTBK (ujian tulis berbasis komputer) atau yang disebut juga dengan SBMPTN. UTBK diselenggarakan secara bersamaan di 74 titik yang ada di seluruh Indonesia. Perlu anda ketahui bahwa anda memiliki kesempatan dua kali untuk mengikuti UTBK ini.
Jika anda ingin mendaftar SBMPTN, anda dapat masuk ke website LTMPT lalu mengisi biodata, pilihan jurusan serta PTN, dan mengunggah dokumen.
Perlu anda ketahui bahwa anda bisa memilih 2 jurusan pada 1 PTN, ataupun 1 jurusan di 2 PTN. Jika anda mengambil IPC (Ilmu Pengetahuan Campuran), makan anda dapat memilih 3 jurusan.
Biaya yang anda perlukan untuk mengikuti SBMPTN ini adalah sebesar 200 ribu rupiah untuk jurusan IPA dan IPS, dan sebesar 300 ribu rupiah untuk pilihan IPC. SBMPTN ini masih bisa diikuti oleh lulusan SMA/MA/SMK dari 2 tahun sebelumnya. Jadi pastikan anda mempersiapkan diri dengan baik.
Materi tesnya terdiri dari Tes Potensi Skolastik serta Tes Kemampuan Akademik yang sesuai dengan jurusan yang anda pilih.
Adapun, kuota SBMPTN ini cukup besar yakni sekitar 40%, jadi anda harus manfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya agar anda bisa termasuk salah satu siswa yang lolos SBMPTN.
Jalur Seleksi Jalur Mandiri
Selain kedua jalur SNMPTN dan SBMPTN tersebut, beberapa PTN mengadakan penerimaan mahasiswa secara independen melalui jalur masuk mandiri. Misalnya, ujian tulis UGM, seleksi masuk UI, dan lain sebagainya.
Akan tetapi ada juga PTN yang tidak mengadakan seleksi mandiri dan hanya menambah kuota melalui jalur SNMPTN dan SBMPTN saja.
Tak hanya itu, beberapa PTN tetap membuka seleksi mandiri tanpa mengadakan tes ulang lagi, namun hanya melihat dari hasil nilai UTBK anda.
Jalur mandiri merupakan kesempatan terakhir bagi anda untuk bisa masuk ke perguruan tinggi, namun kuotanya bisa mencapai maksimum 30%. Mengenai alur dan biaya registrasi anda perlu mengunjungi website PTN yang anda inginkan.
Jalur Ujian Masuk Perguruan Tinggi Kedinasan
Jalur selanjutnya yaitu ujian masuk perguruan tinggi kedinasan. Seleksi ini adalah jalur masuk ke lembaga pendidikan tinggi negeri yang memiliki afiliasi dengan lembaga pemerintah. Contohnya, Sekolah Tinggi Multimedia Training Centre yang berada di bawah naungan Kemenkominfo.
Seleksi untuk masuk cenderung lebih banyak tahapannya jika anda berminat ke sekolah kedinasan. Beberapa tes yang dilakukan adalah tes kemampuan akademik, tes kemampuan bidang, tes kemampuan dasar, wawancara, psikotes hingga tes kesehatan.
Beberapa sekolah kedinasan semi militer juga mengadakan tes kesamaptaan untuk melihat kebugaran fisik.
Karena menjanjikan masa depan yang terjamin setelah lulus maka proses seleksi di sekolah kedinasan memang cenderung lebih kompleks.
Jalur PMDK-PN (Penelusuran Minat dan Kemampuan Politeknik Negeri)
Jalur keempat untuk masuk kuliah yaitu melalui jalur politeknik negeri, jalur ini hampir mirip dengan SNMPTN yaitu dengan mengandalkan prestasi akademik dan tanpa ujian tertulis.
Pelaksanaan PMDK-PN ini juga dilakukan secara serentak di 42 Politeknik negeri yang ada di seluruh Indonesia.
Alur untuk mengikuti seleksinya adalah sebagai berikut:
- Sekolah anda mengajukan nama-nama siswa ke sistem PMDK-PN
- Sekolah anda kemudian mendapatkan username dan password siswa
- Sekolah anda memberikan username dan password ke siswa
- Siswa melakukan login ke website PMDK-PN, perlu diingat bahwa jika tidak dilakukan dalam 7 hari maka username dan password anda akan hangus
- Selanjutnya, melengkapi biodata, menginput nilai raport, data keluarga, status ekonomi keluarga, dan pilihan jurusan. Anda berkesempatan memilih 2 jurusan di 3 Politeknik.
- Anda harus mencetak formulir pendaftaran
- Kemudian mengirimkan berkas
- Terakhir anda harus mengunggah bukti pengiriman berkas
Kemudian, pihak Politeknik akan melakukan validasi data anda dan akan mengumumkan hasilnya di website.
Sekian informasi mengenai apa saja jalur untuk masuk kuliah yang bisa anda jadikan referensi dalam mempersiapkan diri untuk masuk ke perguruan tinggi. Selagi anda mempersiapkan diri untuk berkuliah di kampus impian anda, maka tidak ada salahnya untuk anda mulai menyiapkan diri untuk seleksi masuk kuliah tersebut. Semoga keberhasilan menyertai anda.